VIDEO KRONOLOGIS SUSTER NGESOT DITENDANG SATPAM TERBARU [YOUTUBE] Satpam Penendang 'Suster Ngesot' Banjir Dukungan di Facebook

Tuesday, December 13, 2011

Youtube KRONOLOGIS SUSTER NGESOT DITENDANG SATPAM TERBARUVIDEO KRONOLOGIS SUSTER NGESOT DITENDANG SATPAM TERBARU [YOUTUBE]  Satpam Penendang 'Suster Ngesot' Banjir Dukungan di Facebook. Usai insiden 'Suster Ngesot' yang ia tendang pada Sabtu dini hari (10/12/2011) muncul di media massa dan berbuntut masalah hukum, Sunarya menjadi pendiam. Libur dua hari terakhir pun ia pakai untuk menenangkan diri ke Garut bertemu keluarganya. PREDIKSI RAMALAN SHIO YANG PALING BERUNTUNG DI TAHUN NAGA AIR | Peruntungan Shio Di Tahun Naga Air 2012

Hal itu dikatakan rekan kerja Sunarya di Apartemen Galeri Ciumbuleuit. "Sedang libur. Dari kemarin pagi dia pergi ke Garut. Tapi besok juga sudah pulang lagi karena jatah liburnya cuma dua hari," ujar rekan Sunarya yang enggan identitasnya disebutkan ini.

Menurut dia, Suryana yang bekerja sebagai satpam apartemen sehari-hari tinggal di mess yang disediakan apartemen. "Keluarganya di Garut," tuturnya.

Disinggung sikap Sunarya setelah insiden penendangan 'suster ngesot', ia mengaku ada yang berubah, di mana Sunarya jadi sedikit pendiam.

"Ada yang berubah sih, kelihatan dari wajahnya enggak seperti biasa, seperti lagi pusing," tutupnya.

"Ya kebayang kan tiba-tiba namanya ada di koran, apalagi yang banyak bicara korban sama keluarganya," ujarnya yang meyakini Sunarya tidak berniat menendang si 'suster ngesot'.

Dalam berita sebelumnya, Mega Tri Pratiwi (20) beraksi ala suster ngesot untuk menakuti temannya yang sedang berulang tahun bernama Fitra, Sabtu dini hari (10/12/2011). Mereka menginap di Apartemen Galeri Ciumbuleuit, yang belakangan diketahui milik ibu Mega.

Mega dan empat temannya menunggu Fitra dan 3 teman lainnya yang sedang makan. Usai makan, mereka pun naik ke kamar melalui lift. Mega pun menunggu sendiri di depan lift sambil berpose ala suster ngesot sementara empat teman lainnya menunggu.

Di dalam lift, ternyata tak hanya Fitra dan 3 temannya saja, ada juga satpam Sunarya dan seorang pegawai Apartemen Galeri Ciumbeluit lainnya. Ketika pintu terbuka, semua mundur menjerit ketakutan. Sunarya yang berada depan lift langsung maju dan menendang Mega. Gigi bawah Mega patah dan pelipis kirinya lebam.

Pihak manajemen apartemen menyatakan apa yang dilakukan Sunarya refleks, tidak ada unsur kesengajaan. Manajemen pun mengungkapkan penampakan "Suster Ngesot" kali kedua. Manajemen menduga pelakunya sama, karena kejadiannya sama.

Satpam Penendang 'Suster Ngesot' Banjir Dukungan di Facebook

Dilaporkan ke polisi oleh keluarga Mega Tri Pratiwi (20) 'Suster Ngesot', Sunarya (40), satpam penendang 'Suster Ngesot' ini banjir dukungan di facebook. (http://www.facebook.com/groups/DukungSATPAM/).

Pantauan detikbandung, grup yang baru dibuat sehari ini langsung mendapat dukungan dari fabookers. Hingga pukul 18.00 WIB tercatat lebih dari 1.000 facebookers bergabung dalam grup yang dibuat oleh Aryadilagha Nugraha ini.

Di dinding grup gerakan tersebut, kebanyakan anggota mengecam aksi Mega yang menyamar menjadi 'Suster Ngesot' untuk memberikan kejutan kepada temannya yang sedang berulang tahun.

"Jangan takut pak, kalo di tuntut sama itu suster ngesot, tuntut balik aja, atas hal mengganggu ketertiban umum, udah bagus apa yang bapak lakukan terhadap suster ngesot itu," tulis Fajar Noverianto.

Kasus ini bermula saat Mega berniat membuat kejutan kepada temannya yang bernama Fitra Mahaly yang kebetulan pada hari Sabtu (10/12/2011) berulang tahun ke-18. Mega dan Fitra bersama sejumlah teman mainnya berada di apartemen yang berlokasi di Jalan Ciumbuleuit itu sejak Jumat (9/12/2011) untuk mengisi liburan di Kota Bandung.

Alih-alih sukses memberikan kejutan ke Fitra, Mega terpaksa menginap di rumah sakit karena mengalami luka di pelipis kiri dan satu gigi bawahnya patah. Luka tersebut akibat tendangan refleks Sunarya yang melihat penampakan 'Suster Ngesot'.

Dalam rekaman CCTV jelas terlihat saat pintu lift terbuka di lantai 17, di luar pintu sudah menunggu Mega yang duduk di lantai menjadi 'Suster Ngesot'. Sesudah pintu lift terbuka lebar, terlihat teman Mega yang akan ditakuti mundur ke belakang menandakan terkejut. Bahkan housekeeping, Ade, turut mundur ketakutan setelah melihat 'Suster Ngesot'.

Sementara Sunarya yang berada paling depan, berlari dua langkah dari dalam lift dan menendang pakai kaki kanan bersepatu ke arah 'Suster Ngesot'.

Merasa tidak terima anaknya ditendang, Mahfud Djabir, ayah Mega melaporkan Sunarya ke polisi. Laporan itu tertuang dalam surat bernomor LP/3340/XII/2011/Polrestabes.

Pria yang memiliki profesi pengusaha batu bara ini bersikukuh mempidanakan Sunarya.

Video Rekaman CCTV Penendangan 'Suster Ngesot' oleh Satpam

Kasus penendangan Mega Tri Pratiwi (20) karena berdandan 'suster ngesot' oleh satpam Apartemen Galeri Ciumbuleuit masih berlanjut. Orangtua Mega melaporkan kasus ini ke Polrestabes Bandung. Bagaimana peristiwa itu terjadi, ini dia rekaman CCTV yang berada dalam lift.

Dalam rekaman CCTV berdurasi 4 menit itu, Satpam Sunarya dan Housekeeping Ade bersama lima orang laki-laki yang belakangan diketahui teman Mega bersama-sama naik lift barang yang seharusnya untuk lift karyawan. Waktu menunjukkan pukul 01.20 WIB, Sabtu dini hari (10/12/2011).

Posisi Sunarya yang mengenakan seragam sekuriti berada di sebelah kiri pintu lift. Sedangkan posisi Ade berada di sebelah kanan atau dekat tombol angka lantai lift.

Terlihat lima teman Mega yang semunya pria termasuk target yang hendak ditakuti yakni Fitra Mahaly berada di dalam lift. Terekam dari CCTV yang terpasang di dalam lift yang menyorot ke arah pintu lift, tiga orang teman Mega berada di belakang tubuh dua pegawai tersebut.

Fitra yang tadinya bakal mendapat kejutan 'penampakan' karena berulang tahun ke-18, berdiri tepat di belakang satpam. Dua sahabat main Mega lainnya tampak jongkok di kiri kanan ruangan lift. Sementara dua teman Mega lainnya tak tersorot kamera.

Beberapa saat sebelum lift terbuka di lantai 17 dan teman-teman Mega sudah merencanakan berhenti di lantai tersebut, seorang pria yang awalnya tak terlihat kamera maju ke depan dan menarik tubuh Fitra untuk maju. Fitra oleh pria itu diminta berdiri di tengah antara posisi Sunarya dan Ade.

Masih tayangan rekaman video itu, perilaku penumpang lift awalnya tak terlihat ketakutan. Bahkan si target mengikuti perintah temannya yang berdiri di belakangnya. Suasana di dalam lift pun terpantau tenang.

Ketegangan muncul ketika pintu lift terbuka di lantai 17. Di luar pintu lift sudah menunggu Mega yang duduk di lantai menjadi 'Suster Ngesot'. Sesudah pintu lift terbuka lebar, terlihat target dan rekannya yang tahu ada settingan mundur ke belakang menandakan terkejut. Bahkan housekeeping, Ade, turut mundur ketakutan setelah melihat 'Suster Ngesot'.

Posisi Mega itu tepat di depan Sunarya. Satpam refleks berlari dua langkah dari dalam lift dan menendang pakai kaki kanan bersepatu ke arah 'Suster Ngesot' yang diperankan Mega. Melihat Mega tersungkur, seorang teman pria Mega yang berada di lantai 17 berlari dan menghampiri satpam.

Kegaduhan terjadi pula di dalam lift. Rekan-rekan Mega terlihat protes dan seolah berusaha menerangkan kepada satpam kalau 'Suster Ngesot' itu ialah rekannya atau bukan hantu sungguhan. Target utama terlihat terheran-heran dengan kejadian itu. Lalu tiga rekan Mega termasuk target yang semula di dalam lift bergegas keluar.

VIDEO KRONOLOGIS SUSTER NGESOT DITENDANG SATPAM TERBARU, Satpam Penendang 'Suster Ngesot' Banjir Dukungan di Facebook, Foto Satpam Penendang 'Suster Ngesot', Gambar Satpam Penendang 'Suster Ngesot', Youtube Satpam Penendang 'Suster Ngesot', Video Satpam Penendang 'Suster Ngesot', Kondisi  'Suster Ngesot'ditendang Satpam, Downdload Satpam Penendang 'Suster Ngesot'

Foto Suster Ngesot Di Tendang Satpam

Get paid To Promote at any Location

Read more...

0 comments:

Post a Comment

Blog Archive

Popular Posts

  © Blogger template by Ourblogtemplates.com 2011-2012

Back to TOP